Breaking News

SEJARAH PAKAIAN/BAJU DAN PERHIASAN TRADISIONAL



Pakaian
LammpungTengah - Bahasa Indonesia pada dasarnya telah mengenal dan membuat Pakaian/Baju sejak masa prasejarah diperkirakan dari masa neolitikum.
Penemuan alat pemukul kulit kayu dari batu menunjukkan bahwa sejak masa prasejarah manusia Indonesia telah mengenal cara membuat pakaian secara etimologi pakaian berarti apa yang dipakai atau digunakan di badan fungsi sebagai pelindung dilihat dari bentuk dan fungsinya yang terdiri dari beberapa jenis antara lain pakaian sehari-hari pakaian upacara adat pakaian upacara keagamaan dan pakaian pengantin
Menurut Yus Badudu dan Sutan Moh. Zain dalam kamus umum bahasa Indonesia 1994, dinyatakan pakaian pengantin adalah pakaian khusus untuk pengantin ini berarti pakaian pengantin tidak diperbolehkan dipakai oleh sembarangan orang yang bukan pengantin dan dalam upacara lain selain upacara perkawinan .
Pakaian pengantin adalah jenis pakaian yang dirancang khusus untuk pengantin dan dikenakan pada upacara perkawinan oleh suatu suku bangsa atau etnis tertentu untuk dan pembuatannya diwarisi secara turun-temurun dan masih ditradisikan sehingga bentuknya tidak mengalami perubahan namun bahan yang digunakan mengalami pergeseran atau perkembangan.

Perhiasan tradisional

Perhiasan


Perhiasan merupakan pelengkap pakaian perhiasan tidak mutlak harus digunakan oleh setiap orang biasa bukan merupakan kebutuhan utama walaupun begitu, perhiasan memegang peranan cukup penting dalam kehidupan sosial masyarakat tertentu . Hal itu dapat dilihat dari besarnya perhatian sebagai alat untuk memperindah atau mempercantik diri dan lebih luas lagi karena dapat pula meliputi pemakaian kosmetik .
Perhiasan hampir di tengah-tengah kehidupan manusia sebagai media ungkapan perasaan diwujudkan dalam bentuk visual yang proses penciptaannya tidak lepas dari pengaruh lingkungan yang diciptakan sebagai perlengkapan rasa estetika atau pemuasan akan cita rasa keindahan .

Untuk kata tradisional sendiri berasal dari kata tradisi yaitu adat kebiasaan yang dilakukan turun-temurun dan masih terus dilakukan masyarakat di setiap tempat atau suku yang berada di satu dengan yang lainnya .
Kata tradisional mempunyai arti adat kebiasaan tradisi yaitu segala sesuatu seperti adat kepercayaan kebiasaan ajaran dari nenek moyang yang diturunkan kepada generasi berikutnya.
Kata tradisional bermakna menurut tradisi atau adat dengan demikian kata perhiasan tradisional berarti barang atau suatu benda yang dipakai untuk dihias mempercantik diri menurut tradisi atau adat .
Benda yang dipakai untuk berhias antara lain adalah perhiasan sedangkan perhiasan itu terdiri dari perhiasan kepala meliputi perhiasan yang dikenakan pada rambut atau sanggul dari dan peninggalan perhiasan meliputi perhiasan leher, tangan dan pinggang.
Perhiasan kaki berupa gelang kaki.
Perhiasan sendiri mulai dikenal orang sejak masa prasejarah tepatnya pada masa berburu pada masa itu keterampilan membuat peralatan sudah mulai berkembang termasuk peralatan untuk pacar yang bersifat religius seperti upacara penguburan perhiasan Pada masa itu dibuat dari bahan yang sudah ada dan tersedia di alam seperti misalnya kalung dan kulit kerang tulang dan gigi hewan.
Perhiasan tradisional merupakan barang-barang yang fungsinya untuk memenuhi keperluan yang berkaitan dengan aturan kebiasaan dari suatu kelompok masyarakat yang lazim dituruti dan dilakukan sejak dahulu perhiasan tradisional Lampung dilihat dari materinya yang terbuat dari bahan logam emas perak suasa Kuningan dan tembaga.

Sejarah perhiasan tradisional

Sejak masa prasejarah manusia sudah mengenal dan memakai perhiasan peninggalan-peninggalan dari zaman ini menunjukkan bahawa naluri menghias diri pada manusia tumbuh dan kembang sejalan dengan perkembangan peradaban manusia itu sendiri semakin tinggi peradabannya semakin tinggi pula teknik dan menutup perhiasan yang dihasilkan.

Fungsi perhiasan tradisional

Perhiasan dalam kehidupan sosial masyarakat
Sejalan dengan perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan bentuk bahan dan fungsi perhiasan juga turut berkembang pada masa perundangan banyak hal baru ditemukan oleh masyarakat yang mendiami wilayah kepulauan Indonesia yang terpenting di antaranya adalah teknologi peleburan percampuran penempaan dan percetakan bahan logam terutama emas. Berdasarkan temuan-temuan arkeologis Indonesia mengenal alat-alat yang dibuat dari perunggu dan besi dan motif hias berapa geometri spiral duri ikan
Penggunaan manik-manik semakin meluas dibuat dengan berbagai macam bahan dengan bentuk dan warna yang beragam seperti kaca tanah liat yang dibakar dan batuan setengah Permata seperti Cornelia Jasper kalsedon akik dan sebagainya .
Batu mulia mempunyai sifat dan penampilan yang istimewa terutama kekerasan dan keindahannya yang tiada tara . Pada masa kini batu mulia sangat disukai karena sangat baik dipakai untuk perhiasan batu mulia lebih dihargai pada pemurnian dan Kemilau warnanya juga dipercaya memiliki kekuatan gaib pada masyarakat pemakainya

Perhiasan tradisional

Pada awalnya hidup manusia hanya dihadapkan pada kebutuhan mendasar(biologocal needs) kemudian berkembang semakin kompleks dan beragam terutama pada kebutuhan yang baru atau kebutuhan budaya(cultural needs) antara lain kebutuhan akan adanya penutup tubuh atau busana meskipun kebudayaan Indonesia mempunyai asal-usul yang serupa namun geografinya yang berupa kepulauan dan juga terletak di persimpangan dua benua besar mengakibatkan pengaruh yang besar pula di seluruh wilayah kepulauan nusantara
Secara definitif busana dan perhiasan dapat diartikan sebagai suatu yang dipakai pada tubuh manusia dengan tujuan untuk melindungi diri secara fisik maupun simbolik sesuai dengan lingkungan .


Tidak ada komentar